Pekerjaan plat lantai beton bertulang
dengan separuh precast dan separuhmya lagi cor di tempat, alasan hanya dibuat
separuh precast karena menyesuaikan beban maksimal yang masih aman diangkat
oleh tower crane.
lokasi produksi half slab berada di proyek Grand Kamala Lagoon dan terletak tidak jauh dari tower pembangunan, jadi tidak membutuhkan waktu banyak dalam pengangkatan dan pemasangan.
Berikut adalah tahap pekerjaan Half Slab :
- Persiapan
- Pekerjaan persiapan diantaranya perataan area kerja. area kerja diratakan dengan cara di cor biasa lalu di floor hardener
Floor Hardener merupakan material bentuk bubuk (powder) yang ditaburkan pada beton basah dan kemudian dilakukan finishing dengan menggunakan mesin trowel, sehingga akan menghasilkan permukan yang lebih keras, tetapi rata dan halus serta mudah dibersihkan. Floor Hardener berguna untuk meningkatkan kekerasan beton, kemampuan ketahanan abrasi dan meminimalkan debu pada permukaan lantai beton.Penyemprotan panel dengan solar agar tidak kesulitan ketika pelepasan halfslab kering.
Persiapan alat kerja diantaranya :
- Truck Mixer Kapasitas 6-7m3
- Bucket Kapasitas 0.8 - 1.2 m3
- Generic Crane (merk : Demag - terex cranes)
- Vibrator (pemadat adonan beton)
Peletakan wiremesh : wiremesh yang digunakan adalah m7 yaitu besi berukuran diameter 7mm. wiremesh tidak diproduksi sendiri melainkan memesan jadi. ukuran wiremesh 2mx7.5m.
Peletakan besi ekstra D10, jarak 30 cm dan besi Hook D10 1/4 lapangan (menghindari tekuk pd modul Hslab)
Peletakan Beton Decking (spesi selimut beton 3-4cm)
Pemasangan hollow & persiapan alat kerja. hollow berfungsi sbg pembatas half slab. hollow dikunci dengan sekrup pengencang
2. Pengecoran
- Ready mix berasal dari batching plan yang berada di lokasi pembangunan Grand Kamala Lagoon. mutu beton : FC 300K
Batching
plant adalah sebuah lokasi yang didalamnya terdapat alat alat yang dipakai
untuk mencampur atau membuat adukan beton ready mix dalam skala yang besar.
Selain untuk memproduksi beton juga berfungsi sebagai tempat untuk
mengendalikan produksi beton agar mutu, slump, nilai strength dari beton itu
sendiri terjaga.
- Ready mix dituangkan dari truck mixer (molen) ke dalam bucket, setelah terisi penuh lalu bucket dibawa dengan Generic Crane untuk mengaliri beton ke tiap panel half slab. Ketebalan Half Slab 7cm (cor insitu= 8cm)- Setelah ready mix memenuhi panel, diratakan dengan alat bantu dan vibrator.
berikut keterangan penggunaan vibrator yang benar :
- setelah rata dan beton agak mengering, selimuti half slab dengan karung basah agar daya tahan dan kekuatan beton tidak menurun. bila terjadi hujan half slab tidak perlu diselimuti karung basah. half slab kering ± 1 hari 15 modul.
3. Pengangkatan (Erection)
- setelah kering modul half slab siap diangkat dari panel ke tempat penyimpanan. pengangkantan modul half slab menggunakan generic crane dibantu dengan spider yang disagkut ke hook/demoulding,
- Ditempat stocking modul half slab ditumpuk dan hanya diganjal kayu kaso sebagai spesi antar modul half slab. penumpukan dilakukan agar menghemat tempat.
- Tidak ada treatment khusus ditempat stocking half slab.
- Penumpukan half slab dibatasi maksimal 10 modul agar menghindari kerusakan. hasil pengamatan di Proyek Grand Kamala Lagoon, jumlah di tempat stocking ada sekitar 15 - 20 modul.
- Selanjutnya half slab diangkat ke lantai tempat pemasangan dengan tower crane dibantu dengan spider.
- Pengangkatan modul half slab dilakukan satu persatu dan membutuhkan waktu angkat sekitar 8-10 menit.
4. Pemasangan (Conecting)
- Halfslab dipautkan satu dengan lainnya dengan cara bagian stek diikat
kawat agar saling mengunci.
- Pemasangan wiremesh m7 diatas halfslab, supaya tidak bergeser wiremesh
di sangkutkan ke Hook Halfslab. Pasang tulangan ekstra D10.
- Memasang beton decking sebagai spesi selimut beton (3-4cm)
- Pengecoran plat dengan concrete pump. Fc 300 K
- Perataan dengan vibrator dan papan sebelum kering
Untuk menghindari
segresi selama pengecoran disegala tempat :
-
Beton
dicor secara vertical dan sedekat mungkin dengan posisi pengecoran
-
Beton
jangan dialirkan menuju posisi pengecoran tetapi beton di pindahkan
Pemadatan beton
berfungsi :
-
Mengeluarkan
udara yang terjebak didalam beton
beton segar mengandung 5% - 20% udara terjebak
beton segar mengandung 5% - 20% udara terjebak
-
Proses
:
Mengkonsolidasikan partikel agregat sampai rata pada level atas (3-5 detik)
mengeluarkan udara terjebak (7-15 detik)
Mengkonsolidasikan partikel agregat sampai rata pada level atas (3-5 detik)
mengeluarkan udara terjebak (7-15 detik)
5. Perawatan beton (Curing)
- Setelah beton agak mongering, pasang adukan pada sekeliling beton lantai yang akan di genangi air dengan tinggi adukan ± 5 cm.
- Biarkan adukan sampai kering dank eras
- Aliri/genangi permukaan beton lantai dengan air kerja menggunakan pompa dan slang air
- Lakukang penyiraman atau penggenangan permukaan lantai beton secara teratur
- Control genangan air jangan sampai kering
- Jika terjadi hujan maka tidak perlu diadakan pekerjaan penyiramanan beton lantai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar